
Penanews.id, BANGKALAN- Menggandeng swasta sudah, wahana permainan pun ditambah. Tapi pengunjung yang datang ke Taman Rekreasi Kota atau TRK, di belakang Stadion Gelora Bangkalan, tetap sepi.
Tutupnya warung-warung di dalam atau di sekitar TRK, menggambarkan betapa sepinya pengunjung yang datang ke sana.
“Dulu pas baru memang banyak warung yang buka, sekarang banyak yang tutup” Kata Melani, pedagang di TRK, yang memilih tetap bertahan, Jumat 11 Maret 2022.
Saking sepinya, Melani kerap jemput bola. Dia menelpon satu persatu pelanggannya agar mampir ke lapaknya.
Dari sanalah, dia tahu apa penyebabnya TRK sepi yaitu karcis. Ini membuat pelanggannya lebih memilih ngopi di luar TRK.
“Saya sampai telepon semua pelanggan tapi mereka menolak karena ditarik karcis,” Curhat dia
Kata Melani, karena tak ada pengunjung itulah berefek pada para pedagang merugi karena jualan tak laku.
“Teman saya kan jual makanan, kalau tidak ada yang membeli kan basi,” Papar dia.
Sementara itu, kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bangkalan Moh Hasan Faisol menyampaikan, alasan sepinya pengunjung itu dikarenakan pandemi Covid-19.
“Karena pandemi masih belum ditempati,” Jelas dia
Kata faisol, warung yang berada di TRK itu memang jarang dibuka, karena jarang pengunjung yang masuk ke sana untuk menikmati makanan dan minuman yang di jual di sekitar TRK.
“Kecuali ada even seperti pasar malam baru ditempati sama pemiliknya,” Pungkas dia
SAE