Penanews.id, BANGKALAN- Ketua Komisi D, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan, Madura Jawa Timur menyidak Taman Rekreasi Kota (TRK), Rabu (22/9/2021).
Alasan Ketua Komisi D, Nur Hasan melakukan sidak itu, guna memastikan bentuk kerjasama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dengan pihak ketiga terkait pengelolaan taman yang terletak di belakang Stadion Gelora Bangkalan.
Apalagi, kata dia, pembangunan fasilitas di TRK memakai modal join antara dana Pemkab dan swasta. Maka Nur Hasan berharap memiliki sumbangsih yang besar pada Pendapatan Asli Daerah (PAD),
“Mudah-mudahan nanti setelah dipihak ketigakan, infrastrukturnya akan lebih baik. Selain itu juga tentu PADnya harus lebih meningkat 200 kali lipat dari sebelumnya,” Jelas Nur Hasan.
Meski tidak memegang data, namun dari hasil sidak itu, Nurhasan menilai pembangunan fasilitas di TRK yang memakai dana swasta bisa dikatakan telah layak.
“Karena ini tidak bersumber dari anggaran negara, maka jika ada hal yang tidak layak, maka itu akan menjadi resiko korporasi yang bertangung jawab,” Papar dia
Sementara itu, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata, (Disbudpar) Bangkalan, Muhammad Hasan Faisol menyampaikan bahwa Pihak ketiga hanya mengelola apa yang telah merek bangun.
“Kerjasama ini bukan pelimpahan pengelolaan, tapi kerjasama bagi hasil. Apa yang mereka bangun, ya itu saja yang mereka kelola,” terang dia,
Menurut mantan camat Kamal ini, pembangunan TRK hampir menelan anggaran sebesar Rp 1 Milyar. Dan semua dana itu memakai dana pihak ketiga.
Adapun soal bagi hasil yang telah disepakati yaitu 70:30 persen.
“Pemkab, 70 persen sedangkan Pihak ketiga 30 persen, Draf kerjasamanya sudah ada, seperti Kios Kolam pancing dan wahana permainan,” Pungkas dia.
SAE