Penanews.id, BANGKALAN- Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Mahfud S.Ag mengunjungi Desa Bandung, Konang, Bangkalan, dalam rangka serap aspirasi atau reses.
Politikus PDI Perjuangan ini bertemu sejumlah tokoh. Diantaranya Kepala Desa Bandung, Mudher juga Mantan Ketua DPRD Bangkalan, KH Ali Wahdin yang kini fokus mengasuh Pondok Pesantren Al-Ibrohimy.
Dalam dialog itu, Kiai Ali Wahdin menyampaikan beragam permasalah di desa Bandung dan berharap Mahfud S.Ag bisa membantu menjembatani untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Mulai dari masalah madrasah, infrastruktur desa hingga masalah air bersih yang seolah telah menjadi ‘penyakit’ menahun.
“Saat Musim kemarau di Kecamatan Konang masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air bersih,” kata KH. Ali Wahdin saat memberikan sambutan. Keluhan ini diamini Kepala Desa Bandung, Mudher.
Mendengar begitu banyak harapan yang disampaikan kepadanya, Mahfud S.Ag nampak sumringah. Sebab, tujuan reses tercapai karena begitu banyak hal yang biasa dia bawa untuk diperjuangkan masuk dalam APBD 2022 Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Mahfud juga berterima kasih karena tokoh dan masyarakat Komang menerimanya dengan baik dan antusias. “Selama melaksanakan kegiatan reses ini, tentunya anggota dewan ini akan lebih dekat dengan konstituennya,” ucap Mahfud.
Dan terkait dengan masalah pendidikan pesantren, Anggota Komisi C DPRD Jatim ini pun menyampaikan kabar baik. Bahwa telah dibentuk Pansus Raperda Pondok Pesantren dan dirinya menjadi bagian dalam perancangan peraturan tersebut.
“Alhamdulillah, saya dipercaya partai masuk dalam pansus raperda Pesantren. masukan-masukan dari kiai akan saya perjuangankan agar terakomodir agar pendidikan Pesantren ke depan terus membaik,” ungkap dia.
RED