Penanews.id,Bangkalan- Vaksinasi Covid 19 di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur belum terlaksana. Hal itu karena vaksin virus yang menyerang bagian pernafasan itu belum tiba.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangkalan H. Sudiyo mengatakan, rencanaya jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan di vaksin hari ini.
Akan tetapi, hal itu tidak terlaksana lantaran vaksin belum ada.
Kata Sudiyo, dari seluruh daerah di Jawa Timur hanya Surabaya, Sidoarjo dan Gersik yang sudah menerima vaksin. Sementara 35 kabupaten/kota lainnya masih menunggu informasi lebih lanjut.
“Sekarang vaksin belum tiba untuk Bangkalan,” kata dia kepada Penanews.id. Kamis 14 Januari 2021.
Ia memperkirakan pelaksanaan vaksinasi
Covid di Kabupaten Bangkalan diperkirakan bakal berlangsung pada awal atau petengahan Februari mendatang.
“Perkiraan awal atau petengahan januari. Saat ini di Jawa Timur yang menerima vaksin hanya di Surabaya, Sidoarjo dan Gersik. Hanya tiga (3) daerah. Sementara 35 kabupaten/kota masih menunggu informasi lebih lanjut,” terangnya.
Selain itu Mantan Kapus Blega itu juga berharap masyarakat tidak risau soal vaksin Covid 19. Vaksinasi itu, lanjut dia, bagian dari upaya mengerem laju penyebaran Covid 19 di termasuk di Kabupaten Bangkalan.
“Secara garis besar msyarakat jangan bingung soal vaksin,” tegas dia.
Informasi yang beredar saat ini baik di media sosial, yutube dan sejenisnya tentang efek kegiatan vaksin, itu merupakan berita lama diangkat kembali, bukan vaksin covid saat ini.
“Berita itu dibuat hoax oleh orang kaya, karena mereka anti terhadap vaksin, bukan hanya covid ini saja, tapi jauh dari sebelumnya. Itu yang muncul kegiatan berapa tahun lalau dinaikan lalu,” ujarnya.
Kegiatan vaksinasi covid ini, lanjut dia, tidak jauh berbeda dengan vaksin influenza dan sejenisnya yang telah dilakukan bertahun- tahun, dan tidak ada masalah bahkan sangat efektif.
“Masyarakat enggak usah gelisah, bingung dengan berita hoax itu. Filter berita itu dan harus valid berita yang di ekspos,” pinta dia seraya menutup pembicaraan.
Abdi