Penanews.id, Bangkalan- Pramuka Pandega utusan dari Gudep Perguruan Tinggi di Madura mengikuti Latihan Gabungan Perguruan Tinggi (Latgab PERTI) se-Madura VIII Tahun 2020 yang dilaksanakan di Gudep (01.157-01.158) STKIP PGRI BANGKALAN, mulai tanggal 21 hingga 23 Februari 2020.
Dr. Soubar isman S.H, M.H, M.Ba, M.Sc, M.Pd, selaku pembina Racana Jokotole Potre koneng sekaligus wakil ketua 3 bidang kemahasiswaan STKIP PGRI BKl. Pembinaan Peserta Muda (Waka Binamuda) Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Bangkalan, mengungkapkan, selama ini kegiatan Pramuka banyak mendapat sorotan, karena dirasa seolah kegiatannya biasa, padahal kegiatan Pramuka sejatinya banyak dilaksanakan luar biasa menariknya.
“Hal itu dibuktikan dengan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Latihan Gabungan Gudep PERTI se-Madura saat ini.” ungkap Soubar, saat membuka Latgab PERTI se-Madura VIII Tahun 2020 di Graha STKIP PGRI Bangkalan, (21/02/2020).
Kak Mahfud panggilan akrab anggota TNI Kabupaten Bangkalan menambahkan, jika pihaknya berharap sebagai anggota Pramuka muda yang notabenenya memiliki visi, misi dan obsesi, harus terus melatih diri melalui pengalaman yang dimiliki dalam kegiatan Pramuka untuk nantinya diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebab diakui Mahfud, jika di Pramukalah adik-adik bisa menempa diri untuk memiliki akhlak dan budi pekerti luhur serta memiliki kemampuan yang luar biasa. Karena itu Pramuka harus dapat menunjukkan kualitasnya sebagai seorang Pramuka di mana pun berada.
Soubar mengaku bangga Gudepnya menjadi tuan rumah kegiatan Latihan Gabungan Gudep PERTI se-Madura. Karena itu, pihaknya berharap kegiatan tersebut berjalan sukses dan lancar.
“Jangan lupa, apa yang baik-baik selama mengikuti kegiatan di sini diceritakan ketika kembali ke kampusnya masing-masing, dan apa yang tidak baik cukup di sini dan dijadikan masukan kepada kami, agar kita sama-sama bisa memperbaikinya,” tegasnya.
Kegiatan Latgab PERTI se-Madura VIII Tahun 2020 yang digelar selama tiga hari ini bertujuan untuk meningkatkan kepekaan sosial dan memantapkan wawasan serta pengetahuan kepramukaan dalam kehidupan berorganisasi dan aplikasinya di masyarakat.
Sebagai wahana bertukar pikiran dan pengikat silaturrahmi antar anggota Racana, khususnya Racana se-Madura dan sebagainya. ( Red/CK )