
Penanews.id, Bangkalan – STKIP PGRI Bangkalan resmi menutup program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dan Internasional pada Jumat (07/02/2025) di Graha Kampus. Acara ini menjadi momen apresiasi bagi mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan (DPL) yang telah berkontribusi maksimal dalam pelaksanaan KKN.
Ketua KKN STKIP PGRI Bangkalan, Buyung Pambudi, M.Si, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu di masyarakat.
Baca Juga:
“Kami mengapresiasi kelompok KKN terbaik dari Desa Pancangan, Desa Kemoning, dan Desa Duko Tambin, serta kelompok KKN Internasional yang mengharumkan nama kampus di Malaysia,” ujarnya.
Selain mahasiswa, penghargaan juga diberikan kepada tiga DPL terbaik: Dr. Dwi Ivayana Sari, M.Pd, Romiftahul Ulum, SE., M.Akun, dan Muhammad Arief Wahyudi, S.Pd., M.Pd. Mereka dinilai berhasil membimbing mahasiswa dalam menjalankan program KKN sesuai dengan tema peningkatan literasi dan numerasi.
Acara ini turut diisi dengan presentasi hasil kegiatan mahasiswa selama KKN. Buyung menambahkan bahwa ada masukan dari peserta mengenai durasi KKN yang dirasa masih terlalu singkat.
“Ke depan, kami akan mempertimbangkan untuk memperpanjang waktu pelaksanaan agar program bisa lebih optimal,” tambahnya.
Ketua STKIP PGRI Bangkalan, Fajar Hidayatullah, M.Pd, menegaskan bahwa KKN adalah sarana pembelajaran nyata bagi mahasiswa.
“Mahasiswa telah membuktikan bahwa ilmu yang mereka pelajari bisa memberikan dampak di masyarakat. Ini menjadi bekal penting bagi mereka untuk terus berkembang,” katanya.
Penutupan KKN ini bukan hanya menjadi perayaan atas keberhasilan program, tetapi juga motivasi bagi mahasiswa untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi masyarakat di masa depan. EMbe