penanews.id, BANGKALAN– Di tengah banjir yang melanda lima dusun di Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. Ada kabar duka. Seorang remaja hilang terbawa arus Sungai Muara yang meluap.
Kapolsek Arosbaya Inspektur Satu Fery buru-buru meluruskan kabar itu agar tak simpang siur. Bahwa MM, 19 tahun, inisial remaja yang hanyut, bukan hanyut karena banjir.
Ceritanya, MM, Warga Desa Lebak, bersama dua temannya bermain ‘loncat indah’ dari atas jembatan Sungai Muara yang deras. Diduga kelelahan saat berenangan melawan arus yang deras. Warga menolong ketiganya.
Sayangnya, hanya dua orang yang berhasil ditolong. Sedang MM yang kepayahan akhirnya hanyut terbawa arus.
“Sebenarnya, tangan MM sudah bisa diraih. Tapi arus sungai terlalu deras jadi terlepas lagi,” kata Fery.
Polisi dibantu TNI dan Tim SAR kabupaten, langsung berupaya mencari korban degan perahu karet. Namun hingga Kamis petang (10/12), penyisiran di hilir sungai Muara belum membuahkan hasil.
“Kami akan lanjutkan besok,” ungkap Fery.
Banjir di Arosbaya sendiri mulai surut. Jalanan sekitar pasar telah bisa dilalui. dan jalur ke Kecamatan Geger yang sempat lumpuh telah bisa dilalui kendaraan.
EMBE
