Penanews.id, BANGKALAN- Kerusakan cukup parah terlihat pada bangunan atap gedung panggung Taman Rekreasi Kota (TRK).
Kondisi ini, berdampak terhadap kurang efektif penggunaan panggung ketika ada kegiatan di taman yang terletak di belakang Stadion Glora Bangkalan (SGB) itu.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bangkalan, Muhammad Hasan Faisol mengatakan kerusakan atap salah satunya akibat bencana alam.
“Atapnya kemarin kena puting beliung, kata dia. Senin, 20 Juni 2022.
Faisol berdalih tak membiarkan begitu saja gedung panggung yang dibangun sejak tahun 2016 silam itu. Hanya saja, lanjut dia, proses perbaikan tidak bisa terlaksana tahun 2022.
“Sudah mengajukan ke tim anggaran supaya segera diperbaiki, paling lambat tahun 2023,” terang dia.
Faisol mengatakan butuh anggaran cukup besar untuk memperbaiki atap yang tersapu angin puting beliung tersebut. Selain memperbaiki atap dan cat, juga kebutuhan alat sound sistem.
“Kalau dilengkapi kita membutuhkan anggaran sekitar Rp 200 sampai 300 Juta,” ujar dia.
Sejak menjabat sebagai Kepala Disbudpar, sambung dia, keberadaan gedung panggung TRK ini sangat jarang disewa oleh masyarakat. Hal ini, lanjut dia, berdampak terhadap tidak adanya anggaran perawatan.
“Selama ini kan pandemi tidak boleh melakukan keramaian’” pungkas dia.
Sae