Penanews.id, BANGKALAN- Setelah dikritik bertubi-tubi, mulai dari berkeluh kesah lewat berita, membongkar pipa hingga audiensi oleh mahasiswa, Kepala Koordinator PDAM wilayah Kecamatan Konang, Holiq akhirnya menemui para pelanggan untuk mendengarkan langsung uneg-uneg mereka.
Dihadapan tokoh dusun yang turut hadir, perwakilan pelanggan menumpahkan keluh kesah atas buruknya layanan PDAM di sana.
Keluhan mereka berfokus pada tiga hal. Pertama, soal air tidak mengalir berbulan-bulan namun tetap bayar beban. Kedua, jalur distribusi yang belum merata.
Yang ketiga adalah menuntut Holiq mundur bila dalam satu bulan kedepan semua keluhan itu tak dapat diselesaikan.
Holil mengakui kinerjanya juga timnya belum maksimal. Maka itu, dia menyatakan siap mundur bila sebulan kedepan tak ada perbaikan dalam layanan.
“Apabila dalam kurun waktu 1 bulan kedepan masih tetap tidak ada peningkatan kinerja, maka saya siap untuk mundur dari kepala koordinator PDAM kecamatan Konang.” Jelas dia.
Muhammad Fauzan, Ketua umum GMK, organisasi yang cukup getol mengeritik layanan PDAM Konang sejak semula, mengapresiasi kadatangan Holiq sebagai masih ada iktikad baik dari PDAM untuk memperbaiki layanannya.
“Kami menerima i’tikad baik pihak PDAM Bangkalan dan tetap akan melakukan pengawalan sampai tuntutan mahasiswa Konang semuanya tuntas, namun jika dalam kurun waktu 1 bulan kedepan tidak ada perbaikan, baik dari kepala kordinator PDAM kecamatan Konang dan seluruh pengurus, maka jangan salahkan kami dan masyarakat apabila turun ke jalan.” Jelas dia.
Yang paling pusing oleh buruknya layanan PDAM itu adalah As’ari. Sebagai Kepala Dusun (Kadus) Desa Bandung dia harus menampung semua keluhan yang mestinya menjadi ramah PDAM.
Maka itu, dia pun mewanti-wanti petugas PDAM Konang, Bangkalan.
“jadi saya mohon keluhan masyarakat ditanggapi dengan serius, jika dalam satu bulan kedepan tidak kunjung ada perbaikan, masyarakat dan mahasiswa Konang terpaksa turun ke jalan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat Konang terhadap pelayanan PDAM kabupaten Bangkalan,” Pungkas dia.
SAE
