• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Minggu, 16 November 2025
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Nusantara

Rumah Kader PDIP Bogor Dilempar Molotov

  • Selasa, 28 Juli 2020 23:23
FacebookTwitterWhatsApp
PDIP molotov

Penanews.id, BOGOR -Rumah Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekaligus kantor sekretariat Pimpinan Anak Cabang PDIP Megamendung, diteror dengan pelemparan bom molotov oleh orang tidak dikenal. Pemilik rumah, Rosenfield, mengatakan pelemparan bom diperkirakan pukul 02.37 WIB.


“Saya saat itu sedang tidur. Terbangun karena mendengar suara itu (bom molotov),” kata Rosenfield kepada Tempo melalui sambungan telepon, Selasa 28 Juli 2020.

Baca Juga:

. . .

Dia tidak mengetahui siapa pelaku  teror

 dan motifnya. Namun ia mengatakan selama ini tidak memiliki masalah atau musuh dengan siapapun. Bahkan selama ini dia pergi menggunakan kendaraan roda dua atau empat tidak ada yang menghadang, dan aman.

“Jadi saya serahkan semua kepada polisi. Saat ini pun rumah saya dijaga dua petugas,” kata Rosenfield yang mengaku melapor pada pukul 6.30. Dan 10 menit kemudian polisi sudah tiba untuk olah TKP.


Dihubungi terpisah, Kepala Polsek Megamendung Ajun Komisaris Budi Santoso membenarkan teror pelemparan bom molotov itu. “Iya benar,” kata Budi sambil mengatakan barang bukti ditemukan ada tiga botol bom molotov.

Budi menyebut salah satu bom masih utuh, artinya hanya dua bom yang meledak. Bahkan penanganan kasus ini melibatkan pula aparat dari tingkat Polres Bogor. “Lagi di Polres,” ucap Budi singkat.

Pelemparan bom molotov terhadap kadernya ini, menjadi perhatian serius Dewan Pimpinan Daerah PDIP Jawa Barat.

Melalui rilisnya, Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Sahrono, mengutuk keras kejadian tersebut. Ono menyebut hanya selang sehari paska PDIP memperingati peristiwa Kudatuli pada 27 Juli, terjadi penyerangan terhadap rumah kader sekaligus pengurus PDIP Kabupaten Bogor.

Ono menyebut hal ini menunjukan ada gerakan teror terus menerus kepada PDIP, mulai dari pembakaran bendera partai. “Kami meminta kepolisian memproses hukum terhadap pelaku kejadian ini,” kata Ono dikutip dari Tempo.co.

EMBE

Tags: PDIP MegamendungPDIP molotov
45
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

PSHT Ranting Banyuates Gelar Tasyakuran Warga Baru

PSHT Ranting Banyuates Gelar Tasyakuran Warga Baru

4 bulan yang lalu
60
Diduga Kelelahan, Warga Surabaya  Hantam Fuso yang Sedang Parkir

Diduga Kelelahan, Warga Surabaya Hantam Fuso yang Sedang Parkir

6 bulan yang lalu
49
Kepala Daerah Wajib Hadiri Pelantikan Serentak di Jakarta, Biaya Ditanggung Pemda

Kepala Daerah Wajib Hadiri Pelantikan Serentak di Jakarta, Biaya Ditanggung Pemda

9 bulan yang lalu
60
Bidan Teladan ‘Dihadiahi” Motor, Hadiah Ditarik Lagi Seusai Upacara

Bidan Teladan ‘Dihadiahi” Motor, Hadiah Ditarik Lagi Seusai Upacara

10 bulan yang lalu
46
Tim Pemenangan Paslon ManFaat, Salurkan Bantuan Air Bersih Serentak di 4 Kecamatan

Tim Pemenangan Paslon ManFaat, Salurkan Bantuan Air Bersih Serentak di 4 Kecamatan

1 tahun yang lalu
100
Nonton Konser Musik di Bangkalan, Puluhan Orang Kecopetan Handphone

Nonton Konser Musik di Bangkalan, Puluhan Orang Kecopetan Handphone

1 tahun yang lalu
54
Berikutnya
Meski Bisnis Terpuruk, Traveloka Dapat Pendanaan Rp 3,6 Triliun

Meski Bisnis Terpuruk, Traveloka Dapat Pendanaan Rp 3,6 Triliun

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.