Penanews.id, JAWA BARAT – Ferdian Paleka, YouTuber berusia 21 tahun yang mengerjai transpuan di Bandung dan menjadikannya konten YouTube, berhasil ditangkap Polda Jawa Barat dan Polrestabes Bandung tengah malam tadi (8/5) pukul 00.30 di Tol Merak-Jakarta km 19.
Dia ditangkap bersama Aidil, temannya yang terlibat video prank tersebut, serta Jamaludin, paman Ferdian. Berhubung ni anak jago juga bisa buron tiga hari, kabar penangkapannya disambut syukuran netizen di medsos.
Kami bikin kronologi singkat buat yang lupa kenapa Paleka sampai trending melulu di medsos:
Ferdian dan dua temannya, Aidil dan Tubagus Fahddinar, mengunggah video prank transpuan di YouTube pada 1 Mei. Video itu langsung mengundang semua kata-kata kotor dari netizen di media sosial.
Besoknya, pada 2 Mei, Ferdian dan Aidil buru-buru kabur ke Ogan Ilir, Sumatra Selatan, untuk bersembunyi di rumah Aidil.
Pada 3 Mei, rumah keluarga Ferdian yang dihuni ayah dan ibu tirinya digeruduk warga yang kesal, tapi Ferdian cukup cerdik dengan minggat duluan. Dua hari kemudian, 5 Mei, polisi menetapkan tiga bocah tukang prank ini sebagai buronan.
Saat tertangkap, Ferdian, Aidil, dan Jamaludin sedang dalam perjalanan menuju Bandung. Belum ada kabar gimana mereka bisa menerobos penjagaan PSBB dan ngapain mereka balik ke Bandung.
“Baru dari pelarian dari Palembang mau menuju Bandung. Kita amankan di KM 19 daerah Balaraja, Tangerang,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Saptono Erlangga kepada Kompas.
Saat ini orang paling diinginkan nomor satu di internet ini sedang diinterogasi Reskrimum Polda Jawa Barat.
Saat ditangkap, Ferdian sudah mengubah sedikit penampilannya. Rambutnya yang dicat pirang telah dihitamkan, serta kumisnya dicukur.
Tampilan gahar sebelumnya berubah jadi anak baik-baik, tapi tidak menyurutkan polisi untuk membully.
Mungkin saking keselnya. Soalnya setelah bikin video prank jahanam itu, ia sempat bikin video klarifikasi di Instagram yang ternyata adalah prank kedua. (vice.com/embe)