• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Selasa, 24 Juni 2025
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Jatim

JIAD Kritik MUI Soal Imbauan Tak Ucapkan Salam Semua Agama

  • Selasa, 12 November 2019 11:35
FacebookTwitterWhatsApp

penanews.id, SURABAYA – Jaringan Islam Anti Diskriminasi (JIAD) mengeritik keras surat edaran yang dikeluarkan MUI Jawa Timur tentang imbauan agar pejabat Muslim tak mencampuradukkan salam semua agama.

Koordinator JIAD, Aan Anshori mengatakan, imbauan MUI Jatim itu malah mencerminkan sikap intoleransi.

Baca Juga:

Alasan MUI ‘Protes’ Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet

MUI Jatim: Hindari Pengucapan Salam Semua Agama

“Imbauan MUI itu terasa tidak mendewasakan model keberislaman Indonesia yang tengah dilanda praktik intoleransi tertinggi dalam sejarah Indonesia,” kata dia.

Aan mengatakan alasan MUI Jatim mengeluarkan SE itu karena amaliyah tak boleh dicampur aduk, kurang tepat. ia menilai, MUI Jatim juga telah mengesampingkan ibadah wathaniyyah dan insaniyyah.

“Mempersilahkan pemeluk agama lain mengucapkan assalamualaikum atau Muslim menyatakan salam milik agama lain justru menjadi bagian dari ibadah wathaniyyah dan insaniyyah yang harusnya menjadi arah utama keislaman Indonesia di mana MUI Jatim bisa memainkan peranan,” ujar dia.

Aan menerangkan, di dalam Alquran, Allah juga tak pernah memerintahkan, apalagi melarang seseorang menggunakan salam milik agama lain.

Alquran justru mengajarkan agar setiap umat muslim berbuat adil dan baik bagi alam semesta.

Menurutnya, mengucapkan salam milik agama lain dengan semangat memupuk persaudaraan, jauh lebih baik ketimbang bersikukuh menganggap implementasi agama sendiri lebih baik dari agama lainnya.

Sebelumnya, MUI Jatim telah menerbitkan imbauan agar umat Islam dan para pemangku kebijakan atau pejabat untuk menghindari pengucapan salam dari agama lain saat membuka acara resmi.

Imbauan tersebut termaktub dalam surat edaran bernomor 110/MUI/JTM/2019 yang ditandatangani oleh Ketua MUI Jatim KH. Abdusshomad Buchori dan Sekretaris Umum Ainul Yaqin.

Dalam surat itu, MUI Jatim menyatakan bahwa mengucapkan salam semua agama merupakan sesuatu yang bidah, mengandung nilai syuhbat, dan patut dihindari oleh umat Islam.

Ketua MUI Jatim KH. Abdusshomad Buchori membenarkan bahwa surat itu memang resmi dikeluarkan oleh pihaknya. Imbauan tersebut, kata dia, merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) MUI di Nusa Tenggara Barat, 11-13 Oktober 2019 lalu.

“Ini (hasil) pertemuan MUI di NTB ada rakernas rekomendasinya, itu tidak boleh salam sederet itu semua agama yang dibacakan oleh pejabat,” kata Abdusshomad.

Sumber: kompas.com

Tags: JIADMUI JatimSalam semua agama
33
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Warga Surabaya Curi Motor Kabur ke Bangkalan, Ditangkap di Suramadu

Warga Surabaya Curi Motor Kabur ke Bangkalan, Ditangkap di Suramadu

17 jam yang lalu
12
Di Acara Halal Bihalal IKAMA, H. Rawi: Mari Bersatu Bangun Madura

Di Acara Halal Bihalal IKAMA, H. Rawi: Mari Bersatu Bangun Madura

3 bulan yang lalu
37
Jaring Ketua Baru, IKAMA Jawa Timur Gelar Muswil dan Rakerwil

Jaring Ketua Baru, IKAMA Jawa Timur Gelar Muswil dan Rakerwil

3 bulan yang lalu
67
PKD II PAC GP Ansor Blega Resmi Dibuka, Begini Harapan Ketua PC GP Ansor Bangkalan

PKD II PAC GP Ansor Blega Resmi Dibuka, Begini Harapan Ketua PC GP Ansor Bangkalan

4 bulan yang lalu
121
Cara Anggota DPRD Jatim Indriani Mariska Dukung Pendidikan Guru Ngaji di Sampang

Cara Anggota DPRD Jatim Indriani Mariska Dukung Pendidikan Guru Ngaji di Sampang

5 bulan yang lalu
32
Dukung Kebijakan Sekolah Libur Selama Ramadan, Indriani : Murid Tetap Harus Produktif

Dukung Kebijakan Sekolah Libur Selama Ramadan, Legislator Jatim, Indriani : Murid Tetap Harus Produktif

5 bulan yang lalu
36
Berikutnya
“Satu Mahasiswa, Satu Ibu Hamil” di Bamyuwangi

"Satu Mahasiswa, Satu Ibu Hamil" di Banyuwangi

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.