Penanews.id, JAKARTA – Pemimpin Tertinggi Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Baraja ditangkap oleh Mabes Polri.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan terbuka kemungkinan ada orang lain yang ditangkap karena terlibat aktif dalam gerakan khilafah tersebut.
“Kemungkinan akan bisa bertambah untuk tersangkanya. Seluruh barang bukti saat ini sedang dikumpulkan oleh para penyidik, tentunya ini akan dilakukan pengembangan,” ujarnya dilansir CNN Indonesia.
Abdul Qadir Hasan Baraja ditangkap polisi usai melaksanakan salat subuh di masjid yang berada di sekitar kantornya, di Jalan WR Supratman, Bumi Waras, Telukbetung, Kota Bandarlampung, Lampung, sekitar pukul 05.30 WIB, Selasa.
Penangkapan itu dipimpin langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya (PMJ), Kombes Hengki Haryadi serta dibantu petugas Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung.
Selanjutnya, dia dibawa ke Polresta Bandarlampung untuk diperiksa sementara.Tim Polda Metro Jaya ada yang melakukan pemeriksaan dan penggeledahan di Kantor Pusat Khilafatul Muslimin.
Polda Metro Jaya mengklaim penangkapan terhadap Abdul Qadir sudah sesuai dengan prosedur.
“Yang bersangkutan kita tangkap tentunya sesuai dengan SOP dan juga kita lakukan secara humanis dengan juga libatkan Forkopimda dari Bandar Lampung,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E. Zulpan dilansir CNN Indonesia.
EMbe