
Penanews.id, JAKARTA – Mendengar Menteri Sosial Tri Rismaharini datang ke Probolinggo, Jawa Timur. Buasim Mulyo, warga Desa Tanjungrejo, jauh-jauh datang ke Balai Desa Bantaran, ingin menemui Mantan Walikota Surabaya itu.
Intinya, kepada Risma, Buasim curhat soal pungutan liar bansos yang dia alami. Ia juga memperlihatkan dokumen yang diklaim sebagai bukti pungutan dengan besaran antara Rp 1 hingga 1,8 juta di desanya.
Sebenarnya, Buasim sudah melaporkan pungutan itu ke Polres Probolinggo Kota. Namun karena tak kunjung ada tindaklanjut, dia pun memilih curhat ke Risma agar hak-hak yang dipotong itu dikembalikan.
“Makanya, kesempatan Bu Risma turun ke sini, saya jauh-jauh datang dari Desa Tanjungrejo, datang ke sini agar hak-hak penerima dikembalikan,” kata Buasim dilansir kompas.com.
Menanggapi hal itu, Mensos Risma segera memanggil stafnya dan meminta untuk laporan Buasim ditindaklanjuti.
Risma juga mengatakan akan terus mengawal aduan Buasim tersebut dan berkoordinasi dengan Bareskrim Mabes Polri.
“Karena itu masuk wilayah hukum Polresta Probolinggo, akan ada petugas yang memantau kasus tersebut. Kami juga tandem dengan Bareskrim Polri, untuk tindak lanjuti permasalahan itu,” tegas Risma.
EMbe