
Penanews.id, BANGKALAN – Penyebaran virus Corona di Jawa Timur yang belum menunjukkan tanda segera mereda, membuat Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) ambil bagian membantu masyarakat dalam perang melawan virus yang menyerang sistem pernafasan itu.
Di Kabupaten Bangkalan, anak usaha PT Pertamina ini, menyalurkan bantuan ke Kecamatan Sepuluh, Tanjungbumi dan Desa Labuhan sesuai wilayah kerjanya.
Bantuan berupa 350 helai masker kain, 30.000 ml hand sanitizer, 50 alat pelindung diri juga enam wastafel portabel lengkap dengan sabun cair disalurkan untuk warga ini diterima langsung para camat sama kepala desa.
“Di masa pandemi, bantuan ini sangat penting karena kian banyak orang tertular tanpa gejala. memakai masker jadi sangat viral,” kata Camat Sepuluh, Hadori, usai menerima bantuan di kantornya, Minggu, 3 Mei 2020.
Berdayakan Ekonomi Warga Saat Pandemi

Field Operation Manager PHE WMO Muchamad Yani mengatakan selain di Bangkalan, bantuan serupa juga disalurkan kepada warga Desa Sidorukun dan Puskesmas Alun-alun Kabupaten Gresik.
Bantuan berupa 250 lembar masker kain, 250 lembar masker medis dan 45.000 ml Handsanitizer. Khusus puskesmas ada tambahan lima set alat perlindungan diri.
Ratusan lembar masker itu, rupanya diorder khusus PHE pada seorang penjahit di Sidorukun, sebagai pemberdayaan ekonomi di masa pandemi.
“Yang terpenting, masyarakat harus juga membantu pencegahan covid, dengan hidup sehat, rajin cuci tangan, jaga jarak, pakai masker dan tidak berkerumun,” ungkap Yani.
Khusus kepada Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Gresik, PHE WMO menyalurkan 100 alat pelindung diri dan 100 pasang sarung tangan latex.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Sekretariat Daerah Gresik, Ida Lailatussa’diyah mengatakan APD itu nantinya akan disalurkan ke rumah sakit rujukan juga petugas di chek poin PSBB.
“Nanti Dinkes yang akan didistribusikan APD, yang pasti petugas medis menjadi prioritas utama bantuan APD,” kata Ida. EMBE