Penanews.id, SUMENEP – Suara gamelan dengan irama music saronen, begitu terdengar syahdu ketika rombongan Safari Pendidikan dari Dewan Pendidikan (DP) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep tiba di halaman SDN Pasongsongan I Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Senin 14 Maret 2022.
Pantauan di lokasi, ternyata suara gamelan dari salah satu ruang kelas itu, bukan dimainkan oleh orang tua maupun seniman yang sudah lama terjun di dunia music. Tetapi, justru dimainkan atau ditabuh oleh para siswa dan siswi SDN Pasongsongan I Kecamatan Pasongsongan, Sumenep.
Kepala SDN Pasongsongan I Sumenep, Ainur Ridwan mengatakan, para siswa yang lihai memainkan gamelan itu ada yang masih baru kelas 2, 3, dan 4. Mereka baru diajari karena baru mendapatkan bantuan alat-alat music pada tahun 2020 lalu.
Kini, lanjutnya, Sanggar Seni Gamelan yang bernama Group Pantai Harapan memang sengaja ditampilkan hari ini untuk menyambut kedatangan rombongan dari Disdik dan DPK Sumenep.
“Setiap tahun kami mengirimkan atau mengikutkan lomba di tingkat Jawa Timur. Jadi kemampuan siswa ini (para penabuh gamelan, Red) sudah lumayan dan luar biasa,” ujar Ainur Ridwan saat berbincang dengan anggota DPK Sumenep.
Anggota DPK Sumenep, Achmad Junaidi memberikan apresiasi luar biasa terhadap kelihaian siswa dalam memainkan music gamelan. Sehingga, diharapkan akan banyak siswa yang berprestasi di berbagai bidang, baik bidang akademik maupun non akademik.
Sekedar diketahui, hadir dalam kegiatan Pembinaan Pengelolaan Sekolah Dasar di SDN Pasongsongan I Kecamatan Pasongsongan, sebanyak Kepala 18 SDN dan 7 SDI. Sementara, dari DPK Sumenep, A Junaidi, Busri dan Slamet Wahedi.
Sedangkan dari Disdik Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Ardiansyah (diwakili), Staf Perencanaan, keuangan dan Barang Milik Daerah Disdik Kab Sumenep, Moh Nur Alamsyah. Kasi Kelembagaan Sarpas, Rifqi Utoyo. Kasi Kurikulum dan Penilaian Pembinaan Aset, Buhari. (sri)