Politikus PDI Perjuangan Effendi Simbolon mengusulkan Puan Maharani maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024 berpasangan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Effendi mengklaim telah secara resmi mengusulkan hal ini.
Dia sekaligus menanggapi isu yang berkembang tentang skenario koalisi PDIP dan Partai Gerindra dengan calon presiden Prabowo Subianto, sedangkan Puan mengincar posisi cawapres.
“Saya punya usul, saya bilang Mbak Puan itu dipasangkannya harus sama Anies. Jangan lagi Prabowo. Jadi Puan capres, Anies cawapres,” kata Effendi dalam diskusi virtual “Crosscheks”, Ahad, 30 Mei 2021.
Effendi menjelaskan jika PDIP berkoalisi dengan Gerindra dengan calon Prabowo dan Puan, suara mereka masih kurang dari 40 persen. Ia mengatakan pasangan ini masih berpotensi kalah jika hanya ada dua calon presiden.
Namun jika Puan berpasangan dengan Anies Baswedan, kata Effendi, partai-partai pendukung Anies dapat memperkuat koalisi bersama PDIP.
Ia mengatakan komposisi ini tak memiliki celah kekalahan karena menandakan bersatunya kelompok nasionalis dan religius.
“Jadi kali ini Gerindra ikut mendukung lah di belakang,” kata Effendi.
Di sisi lain, Partai Gerindra dalam sejumlah kesempatan menyatakan masih ingin Prabowo Subianto menjadi calon presiden di Pilpres 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono sebelumnya mengatakan seluruh jajaran partai masih satu suara meminta agar Ketua Umum Prabowo Subianto kembali maju.
“Dari seluruh kader Partai Gerindra itu masih bulat suaranya meminta Pak Prabowo untuk maju kembali (di Pilpres 2024),” kata Sugiono dalam acara rilis hasil survei Puspoll Indonesia, Ahad, 23 Mei 2021.
Sumber: tempo.co