
Penanews.id, SURABAYA – Perkenalan di WiChats pada 23 April 2020 berlanjut ke urusan ranjang malam harinya. AJ, pekerja pabrik kripik usus di Sawahan Surabaya, datang ke apartemen teman kencannya IP dengan deal: 500 ribu untuk dua kali ena-ena.
Namun perempuan asal semarang itu menolak ajakan ronde kedua karena tarif untuk dua ronde Rp 800 ribu. “kalau tak punya uang, jangan booking saya,” kata IP.
AJ tersinggung oleh ucapan itu dan mengambil pisau dapur. mereka bertengkar hingga ke lorong apartemen. di depan lift, AJ menusuk leher IP dan tersungkur dengan hanya mengenakan kaus dan cawat.
Polrestabes Surabaya menangkap pemuda asal Sampang itu tak lama setelah mendapat laporan ada mayat di apartemen.
AJ ditangkap di tempat kerjanya berkat rekaman CCTV lantai delapan apartemen di kawasan Surabaya barat itu. dia terancam 15 tahun penjara. (EMBE)