penanews.id, SURABAYA – Polda Jatim menyelidiki kasus perusakan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Penyidik dari Dirkrimum telah menggelar olah TKP.
“Hari ini kami sudah olah TKP, mencari bukti terkait perusakan fasilitas stadion,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Barung Mangera, Kamis (31/10).
Selain olah TKP, tim Dirkrimum juga memeriksa video dokumentasi, saat perusakan terjadi. Barung berjanji tidak akan tebang pilih, siapa saja yang terlibat akan ditindak tegas.
“Perusakan itu tindak pidana, siapa pun akam kami tindak,” ujar dia.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengaku sedih dan prihatin atas kericuhan yang terjadi di Stadion GBT Surabaya.
Menurut dia, Stadion itu dibangun menggunakan uang rakyat, seharusnya dijaga buka dirusak.
“Kalah menang dalam pertandingan itu hal biasa. Saya meminta kepada aparat mengusut tuntas dalang aksi pengrusakan stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya ini,” kata Khofifah di akun medsosnya.
Perusakan terjadi setelah Persebaya kalah dengan skor 2-3 dari PSS Sleman dalam laga yang digelar di Stadion GBT Selasa malam (29/10/2019).
Bonek kemudian merangsek masuk ke lapangan. Perusakan dan pembakaran tak terhindarkan. (MTV)