Penanews.id, Bangkalan- Moh Naufaluddin Hanif (20), atlet sambo asal Kelurahan Pajagan, Bangkalan, meninggal dunia secara mendadak saat mendukung rekan setimnya di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur di Kabupaten Malang, Jumat (27/6).
Naufal, yang mewakili cabang olahraga (cabor) sambo Bangkalan, sebenarnya dijadwalkan bertanding pada hari berikutnya. Namun, saat menyaksikan pertandingan cabang olahraga uras, ia tiba-tiba kejang dan tidak sadarkan diri di tribun.
Petugas medis segera menangani dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan. Sayangnya, nyawanya tidak tertolong, dan ia dinyatakan meninggal pada pukul 17.15 WIB.
Menurut Ketua KONI Bangkalan, Fauzan Ja’far, Naufal dalam kondisi sehat sebelum kejadian dan rutin berlatih. “Tidak ada tanda-tanda sakit sebelumnya,” ujarnya.
Keluarga almarhum tidak mengizinkan otopsi, sehingga penyebab pasti kematiannya belum dapat dipastikan. Jenazah langsung dibawa ke rumah duka dan tiba sekitar pukul 21.17 WIB dengan menggunakan ambulans.
Puluhan warga berduka datang ke kediaman almarhum. KONI Bangkalan juga menyampaikan belasungkawa. “Kami turut berduka atas meninggalnya Naufal. Semoga keluarga diberi ketabahan,” kata Fauzan.
(IMAM)
