• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Sabtu, 8 November 2025
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Kosong

Cegah Stunting, Kelompok Pengabdian Masyarakat 47 UTM Sosialisasi di Sumenep

  • Selasa, 11 Juli 2023 15:01
FacebookTwitterWhatsApp
Foto/istimewa

Penanews.id,SUMENEP- Mahasiswa yang tengah mengikuti pengabdian atau kuliah kerja nyata Universitas Trunojoyo Madura (UTM) ikut membantu menangani masalah stunting. Para mahasiswa mengadakan sosialisasi gerakan cegah stunting di Desa Batubellah Timur, Kecamatan Dasuk Kabupaten Sumenep.

Program ini diprakarsai mahasiswa kelompok 47 UTM dan dosen pembimbing M. Masqotul Imam Romadlani. Selain gerakan cegah stunting mereka juga melaksanakan pelayanan Posyandu berkolaborasi dengan Puskesmas Dasuk Sumenep.

Baca Juga:

Siswa Bangkalan Raih Prestasi Nasional di FLS3N 2025, Kadisdik: Bukti Anak Bangkalan Bisa Bersaing di Level Tertinggi

Aktivis PMII Soroti Penangkapan Demonstran Pilkades di Sampang

Ketua kelompok pengabdian masyarakat 47 UTM, Muhammad Kurnia Sani mengatakan, petugas Puskesmas dan kader posyandu desa ikut serta dalam kegiatan ini untuk memberikan pengenalan mengenai stunting, upaya pencegahan stunting, dan bagaimana penanganannya, sehingga angka penderita stunting di desa Batubellah Timur bisa teratasi.

“Sebab tahun 2022 angka stunting di Kabupaten Sumenep berada di urutan ke-5 tertinggi di Jawa Timur dengan angka prevalensi stunting mencapai 21,6 persen,” ucapnya, Selasa 11 Juli 2023.

Kurnia Sani berharap Pemkab Sumenep gencar melakukan gerakan sosialisasi kepada masyarakat perihal cegah stunting sejak dini. “Kami berharap warga Desa Batubellah Timur yang memiliki balita maupun yang sedang hamil dapat sadar bahwa kesehatan anak sejak dini penting dan akan berdampak pada masa depan anak,” imbuhnya.

Salah satu Bidan Puskesmas Dasuk Susariyani menambahkan, gerakan cegah stunting ini secara rutin dilakukan bersamaan dengan kegiatan Posyandu. Untuk penanganan anak yang menderita stunting pihaknya memberikan asupan gizi berupa makanan dengan protein hewani yang tinggi, dan memberikan arahan kepada ibu menyusui untuk memberikan ASI secara eksklusif kepada bayi yang berusia 0-6 bulan.

“Asupan gizi sejak dini dan protein sangat penting untuk tumbuh kembang balita,” katanya.

Sementara, Dosen pembimbing lapangan, M. Masqotul Imam Romadlani, S.S., M.A., mendukung kegiatan yang telah dilakukan para mahasiswa binaanya. Dia mengatkaan bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat positif dan akan berdampak pada masa depan anak-anak desa terutama pada masalah kesehatan anak desa Batubellah Timur.

“Kegiatan posyandu dan sosialisasi stunting ini sangat bagus, memberikan informasi tentunya kepada ibu-ibu agar dapat memberikan gizi yang cukup agar tidak sampai terjadi stunting,” tandasnya.

Reporter: Rusdi

155
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Dari Kampus UTM untuk Madura, Zona KHAS Jadi Tonggak Gerakan Produk Halal dan Sehat

Dari Kampus UTM untuk Madura, Zona KHAS Jadi Tonggak Gerakan Produk Halal dan Sehat

2 hari yang lalu
12
Gubernur Jatim Ajak Kaka Slank Tanam Mangrove di Bangkalan

Gubernur Jatim Ajak Kaka Slank Tanam Mangrove di Bangkalan

4 hari yang lalu
8
Ketua DPRD Sampang Tak Temui Massa Aksi, Korlap Sindir: Takut Namanya Dihapus dari Kartu Keluarga

Ketua DPRD Sampang Tak Temui Massa Aksi, Korlap Sindir: Takut Namanya Dihapus dari Kartu Keluarga

1 minggu yang lalu
49
STIT Al-Ibrohimy Resmi Naik Status Jadi Institut Bahri Asyiq Galis Bangkalan

STIT Al-Ibrohimy Resmi Naik Status Jadi Institut Bahri Asyiq Galis Bangkalan

2 minggu yang lalu
40
Remaja di Bangkalan Diduga Diperkosa Berkali-kali di Bawah Ancaman Pembunuhan

Remaja di Bangkalan Diduga Diperkosa Berkali-kali di Bawah Ancaman Pembunuhan

3 minggu yang lalu
29
Imam Wahyudi Gandeng Klinik Mata Madura Gelar Pemeriksaan Katarak Gratis

Imam Wahyudi Gandeng Klinik Mata Madura Gelar Pemeriksaan Katarak Gratis

1 bulan yang lalu
21
Berikutnya
Ditolak Tiga TPS,  Sampah Terpaksa Ditumpuk di Kantor DLH Bangkalan

Ditolak Tiga TPS, Sampah Terpaksa Ditumpuk di Kantor DLH Bangkalan

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.