Penanews.id,BANGKALAN- Keluh kesah banyak datang dari Panitia Pelaksana Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Pilkades Tahap II di Kabupaten Bangkalan.
Keluhan itu perihal tak kunjung ada kejelasan kapan anggaran Pilkades bisa diserap. Padahal tahapannya kini sudah masuk pendaftaran bakal calon (Bacalon).
Wakil Ketua P2KD Desa Serabi Timur, Saif Prabu mengatakan, pihaknya telah mengajukan proposal Pilkades sejak bulan Januari lalu.
“Semua pengajuan proposal, khususnya di kecamatan Modung, sudah masuk ke DPMD,” kata dia. Jumat, 24 Februari 2023.
Hingga saat ini, Syaif mengaku belum tahu apakah proposal yang telah diajukan sudah berada di meja kerja Plt Bupati Bangkalan atau belum.
Cuma ketika melihat jadwal tahapan Pilkades, lanjut dia, penetapan anggaran sekaligus persetujuan dari Bupati Bangkalan tertera tanggal 3 Januari-14 Februari 2023. “Sampai sekarang belum ada kejelasan,” ucap dia.
Alumni Universitas Trunojoyo Madura (UTM) itu berharap, jika PLT Bupati Bangkalan telah menyepakati proposal P2KD, Ia berharap anggaran tersebut segera di transfer ke bendahara P2KD atau Bendahara Desa.
“Karena semua yang dikerjakan P2KD, pemasangan banner pengumuman, pembutan berkas, penggandaan, sewa komputer dan lainnya menggunakan dana talangan atau ngutang,” ujar dia.
Hal senada juga disampaikan Abdul Aziz, Ketua P2KD Desa Daleman, Kecamatan Galis. Ia berharap anggaran Pilkades bisa diserap dalam waktu dekat.
“Dana talangan dari kemarin yang kita gunakan. Kalau cair, kan tidak mikir biaya lagi, dan kita bisa fokus bekerja,” tutur dia.
Sekretaris P2KD Banyonneng Laok, Kecamatan Geger, Abdul Wahab, mengutarakan, proses pendaftaran calon Kepala Desa akan segera ditutup pada tanggal 27 Februari.
”Anggaran belum ada yang turun proses pendaftaran calon hampir ditutup, selama kita melayani para pendaftar uang pribadi bahkan cari dana talangan,” ujar dia.
Rusman, P2KD Desa Kelayapan, Kecamatan Sepuluh, juga mengeluhkan hal serupa. Menurut dia, hingga saat ini belum ada kejelasan kapan anggaran panitia akan diberikan.
“Setelah pendaftaran ditutup, kita akan melakukan penelitian berkas, sudah barang tentu kita mengkonfirmasi ke tiap Instansi yang berkaitan dengan berkas calon, kalau tidak ada anggaran nya kita bisa apa,” kata Pria lulusan UIN sunan Ampel Surabaya itu.
Menanggapi keluhan itu, Plt Bupati Bangkalan melalui Plt Asisten pemerintahan Ismed Efendi mengungkapkan, anggaran Pilkades disiapkan dari Anggaran Dana Desa (ADD) dengan mekanisme penganggaran melalui APBDes.
“Tunggu semua rampung proses pengajuan nya,” kata Ismed usai menghadiri pelantikan PAW Kepala Desa Sabiyan kecamatan Bangkalan di Pendopo Agung. Jumat, 24 Februari 2023.
Sementara itu salah satu Tim Fasilitasi Pemilihan kepala Desa (TFPKD), Bahiruddin mengatakan, anggaran panitia Pilkades selambat-lambatnya harus dicairkan sebelum proses penetapan calon.
“Paling lambat akhir bulan Maret harus sudah cair, kalau tidak cair, rumit nanti itu,” tutup dia.
Abdi