Penanews.id, Jakarta- Ribuan kepala desa seluruh indonesia menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Senayan, Jakarta. Selasa, 17 Januari 2023.
Mereka menuntut salah satunya agar masa jabatan kepala desa diperpanjang hingga 9 tahun tanpa Priodesisasi.
Baca Juga:
Ada berbagai alasan yang dilontorkan para kades soal desakan perpanjangan masa jabatan. Diantaranya terhambatnya pembangunan akibat konflik politik.
“Yang terjadi pembangunan terhambat karena banyak yang kontra dari lawan politik selama Pilkades,”kata Jonhanta, Kepala Desa Sango, Kalimantan Barat.
Dengan penambahan masa jabatan ini, tanpa periodesisasi, Jonhanta berharap konflik yang terjadi efek Pilkades bisa diredam.
“Konflik politik terlalu banyak, makanya kami meminta untuk diperpanjang,” tegas dia.
Hal senada juga disampaikan Muali, Kepala desa Asal Cirebon, Jawa Barat. Menurut dia, waktu 6 tahun terlalu singkat.
“Terlalu cepat untuk membangun desa, visi misi kita ini belum tercapai, belum lagi konflik dari lawan politik. Jadi 9 tahun sangat ideal,” tutup dia.
Red