Penanews.id, BANGKALAN – Peristiwa penembakan di arena sabung ayam Desa Lantek Barat, Kecamatan Galis terjadi 12 Oktober 2022. Artinya Hingga hari ini, menjelang satu bulan peristiwa terjadi, pelaku penembakan yang menewaskan pria 50 tahun inisial M masih bebas berkeliaran.
Atas dasar inilah, keluarga korban, lewat pengacaranya Komarudin, mempertanyakan kinerja penyidik Polres Bangkalan.
“Kami ingin tahu hasil dari pemeriksaan dan penyelidikan seperti apa,” Kata Komaruddin, Kamis 10 November 2022.
Komarudin tak mengerti kenapa sampai kini polisi begitu sulit menangkap pelaku. Padahal, penembakan itu terjadi siang hari dan di lokasi sabung ayam yang ramai orang.
” banyak orang yang mengetahui kejadian,” Ujar dia.
Menurut dia, berdasarkan vidio yang dilihat olehnya, banyak sekali saksi yang berada di TKP bahkan mencapai ratusan, namun sampai saat ini pelaku belum ditangkap.
“Kami tadi mencoba melayangkan surat untuk mengetahui hasil pemeriksaan, dan apa saja yang dilakukan oleh pihak kepolisian,” Ujar dia.
Dia menegaskan, jika dalam kurun waktu 2 bulan, maka pihak keluarga akan melaporlan kepada instansi yang lebih tinggi baik ke Polda Jatim atau ke Mabes Polri.
“Jika di Bangkalan tidak bisa, kami akan melaporkan ke Polda ataupun ke Mabes ,” Pungkas dia.
Menanggapi hal itu, Kapolres Bangkalan AKBP Wiwit Ari Wibisono memastikan polisi terus berupaya mendeteksi keberadaan pelaku.
“Masih di deteksi keberadaan pelaku, dan penyelidikan lanjutan,” Kata dia.
SAE