Penanews.id, BANGKALAN – Dari sekian banyak foto dan video upacara kemerdekaan ke 77 yang bertebaran di semua platform media sosial. Foto seorang pemuda memakai pesa’an, baju adat Madura, lewat di beranda Facebook dan menyita perhatian karena wajahnya tak terlalu asing.
Nama pemuda itu Saiful Bahri. Ia Warga Kecamatan Kokop, tepatnya di Desa Ampara’an. Ia kini kuliah di STKIP PGRI Bangkalan dan aktif sebagai aktivis PMII Rayon Sunan Cendana.
Bagaimana dia bisa menghadiri upara kemerdekaan RI di Istana Negara? Saiful Bahri menuturkan pengalamannya lewat status di akun facebooknya.
Rupanya, selain pejabat Negara, panitia HUT RI di istana negara membuka peluang bagi masyarakat umum untuk turut hadir. Kuota yang disediakan untuk 5000 orang.
Karena pendaftarannya bisa online, Saiful Bahri menjajalnya dan diterima. Dia pun mendapatkan undangan khusus dari Sekertariat Negara.
“Saya tak tau jakarta, tak kenal siapa-siapa. Setelah meminta izin ke orang tua, saya mantap berangkat. Meski orang tua awalnya tidak percaya, saya dapat undangan dari kepala negara,” Kata Bahri.
Sebenarnya, ini bukan momen pertama Bahri ikut upacara di Istana. Tahun lalu, dia sudah ikut upacara HUT RI ke 76 lewat cara yang sama yaitu mendaftar secara online.
Bedanya, kata dia, tahun lalu karena bersamaan dengan wabah corona, upacara hanya digelar virtual.
Tahun ini, setelah pandemi menjadi endemi, HUT RI ke 77 dirayakan secara terbuka, Bahri pun mendaftarkan diri dan kembali diterima. Dia pun sujud syukur.
“Karena bisa bersekempatan untuk hadir langsung ke istana merdeka yang menurut ku adalah impian semua orang untuk jika diberikan kesempatan untuk bisa hadir ke tempat yg sangat sakral tersebut, karena bisa ketemu orang-orang hebat,” Katanya.
Bahri akhirnya berangkat juga ke Jakarta. Dia naik bimus dari Terminal Bangkalan. Sepanjang perjalanan, perasaannya campur aduk antara Bahagia dan cemas.
Dia bersyukur, perjalanannya lancar hingga dia bisa hadir ke istana pada hari tiba tgl 17 Agustus momen bersejarah bagi bangsa Indonesia yg telah ke 77 merdeka.
“hari ini mimpi saya terwujud menjadi kenyataan karena saya bisa mengikutinya dengan bangga hati, penuh khidmat sampai acara tuntas. Saya bisa bertemu orang-orang hebat, yang selama ini hanya saya lihat di televisi,” Ungkapnya.
BHR