• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Jumat, 27 Mei 2022
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Jatim

Razia Kos-Kosan, Satpol PP Tulungagung Amankan 8 Pasang Bukan Suami Istri

  • Kamis, 21 April 2022 19:52
FacebookTwitterWhatsApp
Petugas saat menggelandang prnghuni kos kosan

Penanews.id, Tulungagung – Razia rumah kos dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Tulungagung, Jawa Timur. Alhasil, 8 pasangan bukan suami istri (Pasutri) berhasil diamankan.

Dikutip dari detikcom, Kabid Penegakkan Perda Satpol PP Tulungagung Artista Nindya Putra mengatakan, razia dilakukan karena banyak aduan masyarakat yang masuk.

Baca Juga:

Hendak Lanjut S2 di Swiss, Anak Ridwan Kamil Hilang di Sungai

Jadi ‘Spesial One’ di Kabinet, Begini Cerita Kedekatan Luhut dan Jokowi

“Karena banyak aduan masyarakat masuk ke kami, hari ini kami tindaklanjuti. Ada tiga rumah kos yang menjadi sasaran,” kata Artista Nindya, Kamis (21/4/2022).

Dalam razia itu petugas Satpol PP Tulungagung menyisir satu per satu kamar kos. Hasilnya, petugas berhasil menjaring delapan pasangan remaja bukan suami istri.

Bahkan dalam salah satu kamar itu sempat ditemukan tiga orang laki-laki dengan seorang perempuan.

“Dari 8 pasang itu terdiri dari delapan perempuan dan 10 laki-laki, ada yang satu kamar diisi tiga laki-laki satu perempuan. Mereka kami bawa ke kantor,” ujarnya.

Hasil pendataan dan pemeriksaan, Satpol-PP menduga dua kamar sengaja disalahgunakan untuk rental kos per jam atau per minggu. Tarifnya Rp 300 ribu.

“Dari belasan yang kami razia ini rata-rata remaja dan beberapa adalah anak-anak. Namun dari klarifikasi yang bersangkutan, mereka dari luar kota,” imbuhnya.

Artista menambahkan terkait remaja yang terjaring razia itu langsung dilakukan pembinaan. Selain itu petugas juga akan memanggil orang tua masing-masing.

“Namun untuk beberapa kami masih melakukan pendalaman, karena mereka mengaku dari luar kota dan orang tuanya sudah meninggal,” kata Artista.

Red/detik

25
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Buron 10 Tahun, Amir Djoewito Ditangkap Tim Tabur Kejaksaan di Embong Malang

Buron 10 Tahun, Amir Djoewito Ditangkap Tim Tabur Kejaksaan di Embong Malang

19 jam yang lalu
59
Deklarasikan Humairoh Perjuangan Blega, Mahfud S.Ag: Kita Jangan Cuma Konsumtif Tapi Harus Produktif

Deklarasikan Humairoh Perjuangan Blega, Mahfud S.Ag: Kita Jangan Cuma Konsumtif Tapi Harus Produktif

2 hari yang lalu
39
Kisah Gurnadi: Sopir Taksi yang Sediakan Jajan dan Obat Gratis untuk Penumpangnya

Kisah Gurnadi: Sopir Taksi yang Sediakan Jajan dan Obat Gratis untuk Penumpangnya

3 hari yang lalu
14
Ditegur Karena Merokok Saat Ngapel, Ainul Bunuh Calon Kakak Ipar

Ditegur Karena Merokok Saat Ngapel, Ainul Bunuh Calon Kakak Ipar

4 hari yang lalu
37
Bejat! Seorang Ayah di Megatan Tega Cabuli Putrinya Yang Berusia 4 Tahun

Bejat! Seorang Ayah di Megatan Tega Cabuli Putrinya Yang Berusia 4 Tahun

1 minggu yang lalu
18
Sopir Bus Maut di Tol Mojokerto Diduga Mengonsumsi Sabu

Sopir Bus Maut di Tol Mojokerto Diduga Mengonsumsi Sabu

1 minggu yang lalu
16
Berikutnya
Target Aseptor KB di Bangkalan Cukup Tinggi, DKBP3A Optimis Bisa Lampaui Target

Target Aseptor KB di Bangkalan Cukup Tinggi, DKBP3A Optimis Bisa Lampaui Target

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.