Penanews.id, BANGKALAN- Puluhan warga Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, “geruduk” kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Sumber Pocong, Kamis (9/9/2021)
Kedatangan mereka untuk menyoal pelayanan perusahaan plat merah yang kurang maksimal. Hal itu dibuktikan dari aliran air tidak lancar bahkan tak mengalir ke rumah konsumen.
Kabarnya, distribusi air yang tidak maksimal di Konang telah berlangsung selama setengah tahun terakhir. Ironisnya, warga masih ditarik bayaran meski tak menikmati air bersih.
“Aliran air tidak merata, kadang tidak keluar, sama halnya masyarakat membeli angin, karena ketika kran dibuka plrameter tetap berjalan,” terang kordiator warga Ach Muzeki saat audensi di Kantor PDAM.
Lanjut dia, saluran air yang bermasalah di Kecamatan Konang kurang lebih mencapai 50 persen dari 4 desa diantaranya Desa Sen-Asen, Bandung, Pakes dan Konang sendiri,
“Saluran air tidak merata, namun tagihan tiap bulan tetap berjalan,” jelas dia
Menanggapi desakan warga Konang, Kabag Adminitrasi dan keuangan PDAM Bangkalan, Bambang Haryanto mengaku akan melakukan pengaturan jadwal penyaluran.
“Itu adalah solusi terbaik, nanti akan ada penyaluran berdasarkan zona waktu, entah itu 6 jam sekali,” jelas dia,
Pihaknya mengaku dengan adaya desakan dari masyarakat, maka akan melakukan aksi kelapangan untuk memperbaiki sistem tersebut.
“Insya Allah besok akan ada aksi, dan akan ada evaluasi dalam jangka waktu satu minggu kedepan,” terang dia,
Bambang mengaku, jumlah warga konang yang berlangganan PDAM kurang lebih mencapai 883 Kartu Keluarga (KK).
SAE