Penanews.id, PAMEKASAN- Sehari setelah Lebaran, Kalapas Narkotika Kelas II A Pamekasan, Sohibur Rachman melakukan sidak dan penggeledahan ke dalam blok dan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Narkotika Pamekasan, Rabu (21/07) malam.
Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai bentuk komitmen dan jajarannya untuk mencegah dan menekan masuknya barang-barang terlarang masuk ke dalam blok hunian utamanya dari Hanphone, Pungli dan Narkoba (Halinar).
“Sidak ini menindaklanjuti arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam hal deteksi dini terhadap munculnya gangguan Kamtib di Lapas/Rutan”, ungkapnya kepada awak media.
Ia juga meminta kepada petugas untuk melakukan penggeledahan dengan mengedapankan kesopanan/humanis terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP)
“Saya minta kepada jajaran untuk melaksanakan tugas malam ini dengan penuh tanggung jawab dan tetap sopan serta mengedepankan rasa humanisme kepada Warga Binaan” ujar Sohibur Rachman
Dalam penggeledahan kali ini juga dilakukan test Urine kepada Warga Binaan Pemasyarakatan yang pilih secara acak disetiap kamar yang digeledah dan 14 Petugas Pengamanan dan Staf yang ikut dalam penggeledahan.
“Semua barang temuan hasil razia tersebut selanjutnya akan didata dan akan dibuatkam Berita Acara Hasil Penggeledahan dan serta Hasil dari Test Urine yang kita lakukan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) secara acak disetiap kamar yang di geledah dan kepada 14 pegawai yang yang terlibat malam baik Regu Pengamanan dan Staf ini Alhamdulillah semuanya Negatif .” tegas Sohibur Rachman.
Sekedar informasi, Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah Kanwil Kemenkumham Jawa Timur yang diusulkan dan sedang berproses menuju Zona Integritas untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Dengan adanya sidak secara berkala, juga sebagai salah satu bukti bahwa Lapas Narkotika Pamekasan UPT yang diusulkan WBK ini memang benar-benar berproses melakukan perbaikan.
ZUL