Penanews.id, JOMBANG – Sudah lebih dari satu tahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia dan seluruh dunia. Vaksinasi Covid-19 merupakan langkah utama yang menjadi faktor pendorong berakhirnya pandemi sehingga seluruh kegiatan masyarakat dapat berjalan normal kembali. Pandemi Covid-19 ini tak menurunkan semangat dari kegiatan mahasiwa – mahasiswi Universitas Trunojoyo Madura dalam melaksanakan salah satu Tri Dharma Mahasiswa yaitu Pengabdian masyarakat. Sabtu,(26/06/2021).
Program pengabdian masyarakat yang dicanangkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPMM) Universitas Trunojoyo Madura pada semester ini mengusung tema “Bangkit di Masa Pandemi’. Salah satu kelompok pengabdian masyarakat dari Universitas Turunojoyo Madura melakukan kegiatan tersebut di desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.
Kelompok pengabdian masyarakat tersebut berkolaborasi dengan menggandeng berbagai pihak dalam melakukan kegiatan positif di tengah lingkungan masyarakat dalam rangka melakukan pencegahan dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Salah satu kegiatan positif yang dilakukan yaitu memberikan materi pembelajaran berupa Pidato tentang “Ajakan Vaksinasi” kepada siswa – siswi SD di desa Ngrimbi. Dengan adanya pemberian materi kepada siswa – siswi SD tersebut diharapkan dapat menumbuhkan rasa percaya diri siswa – siswi SD di desa Ngrimbi lewat public speaking.
Tak hanya itu, kelompok pengabdian masyarakat tersebut juga memberikan final dari materi yang disampaikan yakni berupa lomba public speaking. Lomba ini diadakan untuk menambah rasa percaya diri siswa – siswi SD di desa Ngrimbi, dengan harapan mereka mampu untuk mengajak masyarakat di desa Ngrimbi untuk mengikuti kegiatan vaksinasi. Pemenang dari lomba public speaking akan menjadi penggerak untuk kegiatan vaksinasi di desa Ngrimbi melalui video pendek.
Hidayatulloh selaku ketua dari kelompok pengabdian masyarakat tersebut mengatakan, “Dengan adanya pemberian materi ini, diharapkan siswa – siswi SD menjadi berani untuk tampil di depan umum karena tidak bisa dipungkiri bahwa public speaking ini sangat diperlukan untuk jenjang pendidikan selanjutnya. Diadakannya lomba public speaking adalah untuk menambah wawasan dari siswa – siswi SD dan pemberian hadiah sebagai reward yang didapatkan setelah usaha yang dikerjakan mereka. Sehingga kami berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat menambah rasa percaya diri dari siswa – siswi SD di desa Ngrimbi, dan pemberian pemahaman mengenai pentingnya vaksinasi di era pandemi Covid-19”.
Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi yang sangat besar dari kepala desa setempat. “Dengan adanya pemberian materi public speaking tentang ajakan vaksinasi kepada masyarakat membuat semakin terbantu untuk meningkatkan percaya diri dari siswa – siswi SD dan meningkatkan keinginan masyarakat desa Ngrimbi untuk melakukan kegiatan vaksinasi. Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena sudah mengadakan di desa ini,” ujar Syamsul Hadi selaku kapala desa Ngrimbi.
Indana NH