Penanews.id,Bangkalan- Pelayanan pada pagian Insentive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Bangkalan, Madura, Jawa Timur untuk sementara waktu ditutup.
Hal itu lantaran 8 orang dari 21 perawat yang bertugas di bagian pelayanan ruang ICU RSUD hasil swabnya pada tanggal 25 Desember 2020, menunjukkan positif terpapar Covid 19.
Direktur RSUD Syamrabu Bangkalan dr Nunuk Kristiani mengungkapkan, pihaknya mengambil keputusan penutupan pelayanan ICU sementara waktu dalam rangka keselamatan dan keamanan pasien serta perawat RSUD.
“Demi keselamatan dan keamanan dari penyebaran virus, sementara waktu ditutup,” ujar Nunuk kepada Penanews.id saat dihubungi Penanews.id, Minggu 27 Desember 2020 melalui saluran Whatsaap.
Nunuk mengatakan penutupan pelayanan ICU hanya berlangsung selama 3 hari, yakni sejak tanggal 27- 29 Desember 2020. Pihaknya kata dia juga akan melakukan sterilisasi dengan UV pada bagian pelayanan ruang ICU.
“Adapun pasien yang dalam perawatan masih tetap dalam perawatan. Selanjutnya kami juga akan melakukan evalusi pelayanan ICU yang berkaitan dengan kondisi saat ini,” ungkapnya.
Sementara sisa dari 8 perawat yang terkonfirmasi positif Covid 19, dari 21 perawat, lanjut Nunuk, 13 perawat masih menuggu hasil swab.
Abdi