• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Rabu, 6 Desember 2023
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Tekno

Anjing Bisa Deteksi Penderita Covid-19 Dari Bau Keringat

  • Sabtu, 19 Desember 2020 19:22
FacebookTwitterWhatsApp
anjing deteksi Covid 19

penanews.id, JAKARTA -DENGAN 300 juta reseptor penciuman di hidungnya, anjing bisa mendeteksi zat yang dilepas tubuh manusia yang terinfeksi virus, termasuk virus corona covid-19.

Uji coba yang dilakukan di Prancis dan Lebanon membuktikan bahwa penciuman anjing mengendus sampel keringat dari orang yang terdeteksi covid-19 dengan tingkat akurasi 100%, dan 98% untuk akurasi deteksi sampel keringat noncovid-19.

Baca Juga:

Kasus Covid Naik Lagi, Menteri Nadiem Izinkan Sekolah Hentikan Belajar Tatap Muka

Serupa Tapi Tak Sama: Ini Perbedaan Kodok dan Katak

Sejumlah peneliti membuat uji coba penciuman anjing di Beirut dan Paris dengan mengumpulkan sampel keringat dari 177 relawan (95 orang positif covid tanpa gejala, dan 82 negatif covid). Sampel-sampel tersebut dikumpulkan dari lima rumah sakit yang mengetes para relawan melalui tes usap.

Para peneliti mempublikasikan uji coba itu di jurnal PLOS One menyebutkan bahwa temuan ini menjanjikan karena penciuman enam anjing pelacak terlatih mampu membedakan sampel keringat positif covid dan negatif dengan tingkat akurasi 76-100%.

Meski begitu, para peneliti mengatakan uji coba ini perlu diuji validitasnya dengan memakai sampel yang lebih banyak.

Uji validitas ini penting karena manusia belum memahami tanda-tanda kebingungan anjing ketika mereka mencium suatu aroma.

Meski begitu, metode uji coba ini menarik karena mengetes beberapa kali penciuman anjing terlatih terhadap deteksi pertama terhadap sampel yang mereka hidu.

Kemampuan anjing mencium aroma yang berbeda-beda membuat mereka jadi hewan andalan untuk mengendus pelbagai jenis barang.

Karena itu anjing pelacak terlatih membedakan bau logam pada pistol, bau narkotika, bahkan dalam pengobatan penciuman anjing telah diakui bisa membedakan keringat pasien yang memiliki kanker dan terkena malaria.

Tubuh manusia bereaksi ketika terkena virus. Reaksi itu menghasilkan senyawa yang mudah menguap dari tubuh dan menciptakan aroma. Dengan sensitivitas penciuman yang 6 kali lebih kuat dari reseptor hidung manusia, anjing menghidu senyawa tersebut dan mampu membedakannya.

Bau tubuh manusia tecermin dari keringatnya. Karena itu para peneliti di Paris dan Lebanon menyerap keringat para relawan di ketiak mereka, organ paling kuat meruapkan bau tubuh.

Selain uji coba di laboratorium, para peneliti juga menguji coba ketajaman penciuman anjing di ruang publik. Riad Sarkis, ahli bedah dan peneliti di Saint Joseph University Beirut, memakai dua anjing untuk mendeteksi infeksi virus covid-19 pada 1.680 penumpang pesawat. Dua anjing itu menemukan 158 orang terinfeksi virus yang dibuktikan dengan tes usap.

Menurut Sarkis dua anjing itu secara akurat 100%  mendeteksi orang yang tak memiliki virus di tubuhnya dan akurasi 92% untuk deteksi orang yang memiliki virus ini. Sayangnya, temuan ini tak dipublikasikan di jurnal untuk mendapatkan tanggapan dari komunitas ilmiah.

“Ini sangat akurat, layak, dan murah,” kata Sarkis, yang melakukan uji coba lain di sekolah, bank, toko buku, penjara, dan pusat belanja.

Meski sejak awal pandemi anjing telah dilibatkan dan dilatih mendeteksi virus covid-19, hingga kini belum ada kepastian pemakaian anjing mendeteksi virus corona dalam skala luas.

Para ahli lebih menyarankan tes usap, dengan deteksi sampel cairan dari pangkal mulut dan hidung,  untuk akurasi tinggi dalam mendeteksi virus.

sumber: forestdiges.com

Tags: anjing deteksi covid-19biaya swab antigenPandemi Covid-19swab antigen
71
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Giliran Tiga Hiu Paus Terdampar di Bawah Jembatan Suramadu, Ada Apa dengan Selat Madura?

Giliran Tiga Hiu Paus Terdampar di Bawah Jembatan Suramadu, Ada Apa dengan Selat Madura?

5 bulan yang lalu
43
Waktu yang Baik Buat Berdoa

Waktu yang Baik Buat Berdoa

8 bulan yang lalu
30
Sederet Fakta Wahyu Kenzo: ‘Orang Kaya’ yang Ditangkap Polisi Karena Robot Trading

Sederet Fakta Wahyu Kenzo: ‘Orang Kaya’ yang Ditangkap Polisi Karena Robot Trading

9 bulan yang lalu
119
Awas! Modus Baru Bobol M-banking Lewat Undangan Nikah Online, Sudah ada Korbannya!

Awas! Modus Baru Bobol M-banking Lewat Undangan Nikah Online, Sudah ada Korbannya!

10 bulan yang lalu
51
Resmi! Mensos Risma Larang Lansia ‘Ngemis’ Gif di Tiktok

Resmi! Mensos Risma Larang Lansia ‘Ngemis’ Gif di Tiktok

11 bulan yang lalu
104
Jika Mengalami Hal ini, Bisa Jadi Stroke sedang Mengintai Anda!

Jika Mengalami Hal ini, Bisa Jadi Stroke sedang Mengintai Anda!

11 bulan yang lalu
48
Berikutnya
Tarif Fantastis Prostitusi Artis TA 75 juta, Ini Alasannya

Tarif Fantastis Prostitusi Artis TA 75 juta, Ini Alasannya

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.