penanews.id, BANGKALAN– Jalan raya nasional Madura, Jawa Timur yang menghubungkan Kabupaten Bangkalan – Sampang, tepatnya di kawasan Kecamatan Blega cukup menarik perhatian pengendara yang melintas.
Pasalnya terdapat pohon pisang yang berdiri di sekitar garis tengah jalan raya dengan penyanggah bambu pada bagian bawah, dan terdapat karung beras bagian atas.
Usut demi usut, ternyata pohon pisang itu berdiri ditengah gubangan cukup dalam di area jalan raya. Tidak diketahui siapa yang menanam pohon pisang itu.
Ali, salah satu pengendara yang melintasi jalan tersebut mengatakan unik jika jalan raya tumbuh pohon pisang. Apalagi, lanjut dia, jalan tersebut tanggung jawab pemerintah pusat.
“Analisa saya ini bentuk kritik dari masyarakat atas kondisi jalan yang rusak, masak jalan raya nasional terdabat lubang begitu dalam dibiarkan, ini sangat membahayakan,” kata dia kepada Penanews.id Minggu, 13 Desember 2020.
Ali mengatakan kerusakan jalan nasional tidak hanya terjadi di kawasan tersebut, yakni sebelah timur pom bensin Blega. Akan tetapi, lanjut dia, juga terdapat di sebelah barat Pasar Blega hingga perbatasan Kecamatan Galis.
“Kalau dibiarkan maka akan memakan korban. Ini harus ada perawatan. Itu jalan yang banyak lubang sudah berlangsung lama, kalau dibiarkan kasian masyarakat yang melintas, jangan nunggu korban,” ujarnya.
Pengendara lain, Zaini juga mengeluhkan kondisi jalan nasional yang tidak sedikit terdapat gubangan cukup dalam. Ia meminta pemerintah memperhatikn akses jalan nasioanal di pulau madura.
“Kami berharap pemerintah tidak diam. Ini jalan nasional loh, masak kondisinya kayak ini. Kami sangat menyayangkan,” tutupnya.
Abdi