• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Sabtu, 8 November 2025
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Nasional

Mensos Bilang Masyarakat yang sudah 10 Tahun Nerima PKH Harus Diganti

  • Selasa, 24 November 2020 09:09
FacebookTwitterWhatsApp
Mensos Juliari

penanews.id, JAKARTA -Menteri Sosial Juliari P Batubara mengaku mendapatkan kritikan terkait penerima bantuan sosial atau bansos Program Keluarga Harapan (PKH) hanya orang-orang itu saja, bahkan ada yang delapan sampai10 tahun terus-menerus menerima bantuan tersebut.

Untuk itu, Juliari meminta koordinator pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) berani ikut ‘membersihkan’ penerima bansos dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang sudah terlalu lama menerima bantuan ini.

Baca Juga:

Jaga Kemandirian organisasi, Jamiyah Asrorul Musthofa Dapat Program Penggemukan Kambing

Perjalanan Perkara Bantuan PKH Galis Hingga Ditangkapnya Korcam

“Kemudian ada yang mengatakan penerima PKH itu semuanya tergantung dari Kemensos. Nah, kan tidak begitu. Soal data penerima bantuan itu kan diproses dari desa atau kelurahan, termasuk dicek oleh pendamping PKH. Baru naik secara berjenjang, kemudian baru disahkan oleh Kemensos,” kata Juliari dalam siaran tertulis, Senin (23/11/2020).

Juliari menyadari peran penting pendamping PKH sejalan dengan proses berjenjang dalam pemutakhiran data di atas. Oleh karenanya, dia menantang para pendamping agar berani mengganti nama-nama penerima PKH yang sudah terlalu lama menerima bantuan.

“Saya yakin, masih banyak masyarakat yang juga layak menerima bantuan, namun terhalang karena masih bertahannya nama-nama lama,” ucapnya.

Juliari juga mengapresiasi kinerja pendamping PKH yang selama ini sudah bekerja baik. Ia menegaskan pendamping adalah ujung tombak dari PKH, dan yang mengimplementasikan PKH di lapangan.

“Saya mengajak teman-teman pendamping PKH yang selama ini sudah berkinerja sangat baik,” ucap dia.

Sementara, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI Pepen Nazaruddin mengatakan, target graduasi secara nasional adalah satu juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH, pada  November telah mencapai 979.461 KPM. Provinsi Jawa Tengah tercatat telah menggraduasi 230.085 KPM.

“Kabupaten Purbalingga tercatat menggraduasi sebanyak 5.390 KPM, sementara Kabupaten Pemalang tercatat menggraduasi sebanyak 6.277 KPM,” kata dia.

sumber: idntimes.com

Tags: Kemensos RIMensos JuliariPkhprogram PKH
41
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Aba Syafi Ceritakan Sosok Muhammad Tabrani, Siapa Dia?

Aba Syafi Ceritakan Sosok Muhammad Tabrani, Siapa Dia?

6 hari yang lalu
12
Dampingi Presiden Prabowo, Menteri Ekraf Terima Presiden Macron di Borobudur

Dampingi Presiden Prabowo, Menteri Ekraf Terima Presiden Macron di Borobudur

5 bulan yang lalu
43
Anggota MPR RI Hasani bin Zuber Tekankan Peran Mahasiswa Jaga Empat Pilar Kebangsaan di Era Digital

Anggota MPR RI Hasani bin Zuber Tekankan Peran Mahasiswa Jaga Empat Pilar Kebangsaan di Era Digital

6 bulan yang lalu
25
Dikungjungi Menteri Ekraf, SBY Umumkan Akan Gelar Pameran Tunggal dan Luncurkan Karya Seni Terbaru Akhir Tahun ini

Didukung Menteri Ekraf, SBY Akan Hadirkan Pameran dan Luncurkan Karya Seni Terbaru di Akhir Tahun

6 bulan yang lalu
41
Empat Pilar MPR Jadi Benteng Hadapi Hoaks dan Disintegrasi

Empat Pilar MPR Jadi Benteng Hadapi Hoaks dan Disintegrasi

7 bulan yang lalu
59
Agar UMKM di Bangkalan Berkembang,  Anggota MPR RI  Tawarkan Solusi Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan

Agar UMKM di Bangkalan Berkembang, Anggota MPR RI Tawarkan Solusi Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan

7 bulan yang lalu
94
Berikutnya
Siapkan Berkas, Pemerintah Buka Seleksi PPPK Khusus Guru Honorer

Siapkan Berkas, Pemerintah Buka Seleksi PPPK Khusus Guru Honorer

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.