Penanews.id, Bangkalan-Jumat malam (25/6/20) terjadi pemerkosaan kepada seorang gadis berinisial S (20), warga Kokop. S digilir tujuh pemuda di Tanjung Bumi dan sampai saat ini pelaku belum bisa dipastikan.
Syamsul Hadi, Ketua Umum PMK meminta Aparat Penegak Hukum untuk secapatnya mengusut tuntas kasus tersebut dan mengadili pelaku dengan setimpal.
“Kami meminta agar Penegak Hukum secepatnya mengusut tuntas kasus pemerkosaan tersebut dan memberikan hukuman kepada pelaku dengan setimpal” Uangkapanya, Selasa (30/6/20).
Masih kata Syamsul saat dimintai keterangan melalui telepon selulernya oleh tim penanews.id, Syamsul menjelaskan bahwa korban mendapatkan ancaman dari seseorang tidak dikenal. Maka, dalam hal itu dia meminta Polres untuk memberikan jaminan keamanan kepada korban sampai kasusnya betul-betul terselesaikan.
“Kami juga mendengar korban diancam oleh orang tidak dikenal. Ini sudah biasa terjadi dan jelas ancaman tersebut ditujukan agar kasus tidak dilanjutkan. Kami meminta Polres untuk memberikan jaminan keamanan kepada korban agar proses penegakan hukum bisa dilanjutkan dan hukum bisa ditegakkan” Ungkapnya.
Selanjutnya Syamsul mengungkapkan bahwa Mahasiswa Kokop akan mengawal proses hukum kasus tersebut.
“Kami akan ikut mengawal proses penegakan hukum kasus pemerkosaan tersebut sampai betul-betul terselesaikan” Pungkasnya.
RED