• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Rabu, 25 Juni 2025
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Jatim

Waspada Korupsi Saat Wabah Corona

  • Senin, 30 Maret 2020 17:32
FacebookTwitterWhatsApp
Ilustrasi korupsi dari harian nasional

Penanews.id, JAKARTA– Di masa krisis akibat pandemi corona seperti sekarang. Tidak hanya penyebarannya yang mesti diwaspadai dan dihentikan. Korupsi juga kerap menjadi wabah di masa sulit dan genting.

Data Indonesian Corruption Watch menguatkan asumsi ini. Dalam sepuluh tahun terakhir ada temuan 87 kasus korupsi dana bencana. Titik rawan terjadinya korupsi itu terdapat pada saat tanggap darurat, rehabilitasi, atau pemulihan dan rekonstruksi lokasi bencana.

Baca Juga:

Tekanan yang Dialami Anggota Ombudsman Selama Tangani TWK KPK

Musim Somasi Para Pejabat

Di Indonesia, sejak virus menyebar pertama kali pada 7 Maret, Pemerintah mengeluarkan kebijakan yang memprioritaskan keselamatan masyarakat. Misalnya kebijakan anggaran kementrian dialihkan untuk menangani corona. Juga pemerintah Daerah diberi kewenangan untuk mengubah alokasi APBD untuk memutus rantai penyebaran flu Wuhan ini.

Menurut berita meedia, anggaran dari realokasi secara keseluruhan berjumlah Rp 27,17 triliun. Selain itu, pemerintah juga mengalokasikan dana transfer ke daerah sebesar Rp 17,17 triliun, dari estimasi dana transfer umum sebesar Rp 8,64 triliun dan dana transfer khusus sebesar Rp 8,53 triliun.

Peredaran dana yang besar itu sangat mungkin untuk dikorupsi. Kita bisa belajar dari penangan wabah ebola pada 2014 hingga 2016. Palang Merah Internasional memperkirakan biaya korupsi untuk virus itu di Guinea dan Sierra Leone sekitar US$ 6 juta.

Laporan menunjukkan bahwa epidemi ebola mengakibatkan pengalihan dan pengelolaan dana yang salah, pelaporan gaji yang salah, pembayaran untuk persediaan fiktif, serta penyuapan kepada petugas kesehatan untuk prioritas perawatan medis ataupun meninggalkan zona karantina

Mari waspadai korupsi saat krisis akibat virus Covid 19. (EMBE)

Tags: Bahaya korupsi saat CoronaData ICW korupsi bencanaICWKorupsi saat krisis
56
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Warga Surabaya Curi Motor Kabur ke Bangkalan, Ditangkap di Suramadu

Warga Surabaya Curi Motor Kabur ke Bangkalan, Ditangkap di Suramadu

2 hari yang lalu
13
Di Acara Halal Bihalal IKAMA, H. Rawi: Mari Bersatu Bangun Madura

Di Acara Halal Bihalal IKAMA, H. Rawi: Mari Bersatu Bangun Madura

3 bulan yang lalu
38
Jaring Ketua Baru, IKAMA Jawa Timur Gelar Muswil dan Rakerwil

Jaring Ketua Baru, IKAMA Jawa Timur Gelar Muswil dan Rakerwil

3 bulan yang lalu
69
PKD II PAC GP Ansor Blega Resmi Dibuka, Begini Harapan Ketua PC GP Ansor Bangkalan

PKD II PAC GP Ansor Blega Resmi Dibuka, Begini Harapan Ketua PC GP Ansor Bangkalan

4 bulan yang lalu
121
Cara Anggota DPRD Jatim Indriani Mariska Dukung Pendidikan Guru Ngaji di Sampang

Cara Anggota DPRD Jatim Indriani Mariska Dukung Pendidikan Guru Ngaji di Sampang

5 bulan yang lalu
32
Dukung Kebijakan Sekolah Libur Selama Ramadan, Indriani : Murid Tetap Harus Produktif

Dukung Kebijakan Sekolah Libur Selama Ramadan, Legislator Jatim, Indriani : Murid Tetap Harus Produktif

5 bulan yang lalu
36
Berikutnya
Ikut serta pencegahan covid19, Ranting Ansor dan aparat desa katol barat melakukan penyemprotan disinfektan

Ikut serta pencegahan covid19, Ranting Ansor dan aparat desa katol barat melakukan penyemprotan disinfektan

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.