penanews.id, JAKARTA – Meski virus corona pertama kali muncul di Kota Wuhan, Pemerintah Cina menolak pelabelan ‘corona wuhan’.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina sebaliknya mengklaim militer AS mungkin yang telah membawa virus Corona ke kota Wuhan, lokasi awal penyebaran virus COVID-19.
Klaim ini dilontarkan karena Cina tersinggung dengan komentar para pejabat AS yang menuduh negeri Komunis itu lamban bereaksi terhadap virus serta menuduh pemerintah Cina tidak cukup transparan tentang virus.
Salah satu tuduhan itu dinyatakan Penasihat Keamanan Nasional AS Robert O’Brien mengatakan lambatnya reaksi Cina terhadap kemunculan virus Corona mungkin telah merugikan dunia dua bulan.
Akun Twitter terverifikasi juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Zhao Lijian, menulis kata-kata keras dalam bahasa Inggris dengan mengatakan bahwa Amerika Serikat yang kurang transparan.
“Kapan pasien nol dimulai di AS? Berapa banyak orang yang terinfeksi? Apa nama rumah sakit itu? Mungkin tentara AS yang membawa epidemi ke Wuhan. Jadilah transparan! Beberkan data kalian ke publik! AS berutang penjelasan!” tweet Zhao, dikutip dari Reuters, 13 Maret 2020.
(EMBE)