• Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer
Rabu, 10 Agustus 2022
Penanews.id
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Penanews.id
Tidak ditemukan
Lihat Semua
Beranda Nusantara

Istana Presiden di Kalimantan Pakai Lahan PT IJTI, Milik Sukanto Tanoto

  • Kamis, 19 Desember 2019 08:00
FacebookTwitterWhatsApp
Presiden Joko Widodo

penanews.id, PENAJAM – Presiden Joko Widodo telah menentukan Istana Kepresidenan di ibu kota baru, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Akan dibangun di real hutan tanaman industri (HTI) konsesi PT ITCI Hutani Manunggal (IHM) milik pengusaha Sukanto Tanoto.

Perusahaan tersebut berdiri 20 tahun lalu dan menjadi pemasok kayu terbesar ketiga bagi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), anak usaha Asia Pacific Resources International Holding Ltd (APRIL). Di atas APRIL,  ada Royal Golden Eagle Group, yang didirikan oleh Sukanto.

Baca Juga:

Ini Sanksi Bagi PNS yang Tidak Mau Pindah ke IKN

Softbank Mundur, Bagaimana Nasib IKN?

Jokowi juga mengakui jika klaster pemerintahan seluas 5600 hektare itu berada di kawasan yang dimiliki oleh IHM. “Ini HTI, kawasan yang kami pakai HTI,” kata Jokowi di Hotel Novotel Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (18/12). 

Keberadaan IHM terlihat dari berbagai plang yang dipasang di sekitar wilayah yang menjadi lokasi istana dan kantor-kantor kementerian tersebut. 

Terlihat, salah satu plang berisi larangan untuk menguasai lahan, menjualbelikan, membakar, dan melakukan kegiatan ilegal lainnya di kawasan PT ITCI Hutani Manunggal.

Tertera juga keterangan bahwa PT ITCI Hutani Manunggal memiliki Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu HTI (IUPHHK-HTI) berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 184/KPTS-II/1996.

Jokowi mengatakan kawasan tersebut tak hanya akan dibangun untuk klaster pemerintahan. Pemerintah juga menyiapkan kebun bibit seluas 100 hektare untuk menghijaukan areal konsesi IHM. Sebab, banyak hutan asli di wilayah HTI  tersebut yang telah rusak.

“Akan disiapkan bibit, baik yang fast growing species seperti eukaliptus, akasia, mangium. Tapi juga ada pohon-pohon asli di sini, kampar, kapur, ulin, dan bangkirai,” kata Jokowi.

Selain itu, pemerintah akan menyiapkan bibit mangrove karena lokasi klaster pemerintahan di ibu kota baru tak begitu jauh dari Teluk Balikpapan.

Jokowi juga memberi perhatian pada habitat bekantan dan orangutan yang tak jauh dari lokasi klaster pemerintahan ibu kota baru.

“Ini menjadi perhatian juga karena akan jadi daya tarik menurut saya,” kata Jokowi.

Sumber: katadata.co.id

Tags: Berita penajam paser utaraIbukota baru indonesiaLahan sukanto tanotoPresiden Jokowi
213
Dilihat
FacebookTwitterWhatsApp

Berita Terkait

Dicari KPK, Bupati ini Kabur ke Papua Nugini Bawa Tiga Tas

Dicari KPK, Bupati ini Kabur ke Papua Nugini Bawa Tiga Tas

1 hari yang lalu
85
Hebat, Kades ini Tetap Dilantik Meski Dalam Bui

Hebat, Kades ini Tetap Dilantik Meski Dalam Bui

2 hari yang lalu
32
Guru Honorer Ini Rutin Sedekahi Anak Yatim dari Hasil Jual Narkoba

Guru Honorer Ini Rutin Sedekahi Anak Yatim dari Hasil Jual Narkoba

3 hari yang lalu
76
Kasus Brigadir J Belum Benderang, Muncul Peristiwa Polisi Tak Sengaja ‘Tembak’ Polisi

Kasus Brigadir J Belum Benderang, Muncul Peristiwa Polisi Tak Sengaja ‘Tembak’ Polisi

5 hari yang lalu
20
Anggota Brimob Tewas Ditembak KKB, Komandannya Dipecat

Anggota Brimob Tewas Ditembak KKB, Komandannya Dipecat

6 hari yang lalu
14
Kasus Covid Naik Lagi, Menteri Nadiem Izinkan Sekolah Hentikan Belajar Tatap Muka

Kasus Covid Naik Lagi, Menteri Nadiem Izinkan Sekolah Hentikan Belajar Tatap Muka

1 minggu yang lalu
19
Berikutnya
Donal Trump Resmi Dimakzulkan DPR AS, Ini Dua Penyebabnya!

Donal Trump Resmi Dimakzulkan DPR AS, Ini Dua Penyebabnya!

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Hubungi
  • Karir
  • Iklan
  • Policy
  • Disclaimer

© 2019 @Penanews.id All Rights Reserved

  • Nasional
  • Nusantara
  • Madura
  • Jatim
  • Wisata & Kuliner
  • Olahraga
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Opini
  • Jepret

© 2021 Penanews.id All right reserved.